Kemenkes Kawal Layanan Kesehatan Mulai Tanggap Bencana Hingga Rehabilitasi
Jakarta - Kementrian Kesehatan (Kemenkes) berkomitmen mengawal pelayanan medis di lokasi bencana gempa bumi dan tsunami Sulawesi Tengah. Kemenkes mendirikan sejumlah Pos Cluster Kesehatan yang juga terdiri dari sejumlah subcluster yang akan memberikan layanan medis dalam masa tanggap darurat hingga pemulihan darurat.
Kerja Subcluster ini diupayakan terintegrasi dan melibatkan. libatkan unsur pemerintah daerah, perguruan tinggi sebagai pendamping dan pengolah data, dan beberapa dari rekan NGO yang bisa berkontribusi pada pengelolaan manajemen keposkoan ini,'' kata dr. Yurianto.
Kepala Pusat Krisis Kesehatan Kemenkes dr. Achmad Yurianto mencontohkan, subcluster Pengendalian Penyakit dan Kesehatan Lingkungan, yang akan banyak berperan dalam konteks pengelolalan kualitas lingkungan di sekitar pengungsian.
Ada pula Subcluster Kesehatan Reproduksi yang akan melakukan intervensi terhadap layanan kesehatan ibu dan anak, kesehatan reproduksi, serta perlindungan anak dan balita.
Sedangkan Subcluster Gizi, akan di melakukan pengawasan terkait pengolahan gizi, baik pengolahan di tingkat dapur umum maupun kebutuhan gizi khusus pada kelompok-kelompok rentan tertentu, seperti anak dan orang lanjut usia.
Sementara, Subcluster Kesehatan Jiwa, akan bertugas mengantisipasi trauma psikologi yang membutuhkan pendekatan yang sistematis dan berkesinambungan.
"Bahkan, kami pun memiliki Tim Pengolah Data yang bekerja memotret data dari aktivitas seluruh subcluster yang nantinya akan menjadi dasar untuk membuat kebijakan berikutnya. Tim ini bekerjasama dengan subcluster informasi yang akan menghasilkan informasi yang bisa dipublikasikan maupun untuk dikomunikasikan kepada pengelola perencanaan pada level pemerintah," ujar Yuri. (IZn - persi.or.id)