RSUDAM Lampung Manargetkan Akreditasi Paripurna
Lampung - Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek (RSUDAM) Lampung diharapkan mendapat nilai paripurna dengan akreditasi paling tinggi dari tim survei Komite Akreditasi Rumah Sakit (KARS).
"Kami menyambut baik kedatangan tim survei, jajaran RSUDAM semuanya sudah siap untuk dinilai," ujar Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim, belum lama ini.
Chusnunia menjelaskan, Pemerintah Provinsi Lampung Arinal Djunaidi sudah berkomitmen memajukan pelayanan kesehatan. RSUDAM menjadi salah satu bagian terpenting dalam hal itu.
"Kami juga berupaya memperhatikan kesejahteraan tenaga kesehatan di RSUD ini. Bila terjadi miskomunikasi di internal RSUD Abdul Moeloek, persoalan itu dapat dibicarakan dengan tim manajerial RSUD. Namun, yang paling penting masalah kesejahteraan tenaga medis dapat diselesaikan."
Kepala Humas RSUDAM, Safri mengatakan bahwa survei dilakukan tim KARS untuk melihat kelayakan akreditasi B pendidikan yang sebelumnya didapat. Survei kali ini akan menyoroti keselamatan pasien.
"Tim survei ini ada tujuh tim, terdiri dari dua tim survei keperawatan, dua manajemen, dan tiga medis yang akan menilai selama lima hari," kata Safri.
Akreditasi RS, kata Safri, merupakaan amanat Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2019, Pasal 40 bahwa semua rumah sakit harus terakreditasi selama tiga tahun sekali. "RSUDAM pernah mendapatkan akreditasi paripurna pada 2016." (IZn-persi.or.id)